BRI Ikuti Rakor Pembinaan Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba

Fadly Pelka
Foto, BRI Rantauprapat berfoto bersama usai Rapat Koordinasi pengembangan dan pembinaan kabupaten/kota tanggap ancaman narkoba oleh BNNK Labura. iNewsAsahanRaya.id/ Fadly Pelka.

LABUHANBATU, iNewsAsahanRaya.id - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Labuhanbatu Utara menggelar rapat koordinasi pengembangan dan pembinaan kabupaten/kota tanggap ancaman narkoba. Kegiatan ini diikuti berbagai instansi yang ada di Labuhanbatu Raya, termasuk PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Rantauprapat.

Acara tersebut diadakan pada Kamis, (6/6/2024) di Aula Hotel Platinum Rantauprapat dan dihadiri oleh berbagai instansi di wilayah Labuhanbatu Raya yang meliputi Labuhanbatu, Labura dan Labusel.

Kepala BNNK Labura, Karno Adhi Swasono, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah agenda rutin tahunan yang bertujuan untuk mengajak serta berdiskusi guna menjadikan tiga kabupaten di Labuhanbatu Raya lebih tanggap terhadap pencegahan narkoba. Ia menekankan bahwa setiap instansi memiliki peran penting dalam memerangi narkoba.

Misalnya, OPD Bidang Kesbangpol bertugas sebagai pintu gerbang regulasi dan kerjasama lintas lembaga, sementara Dinas PMD diharapkan dapat membina desa untuk mengalokasikan dana desa bagi program P4GN, sesuai dengan Permendes No. 7 Tahun 2023.

Ia pun berharap setiap kabupaten dapat menerbitkan Surat Keputusan (SK) Bupati terkait Desa Bersinar, seperti yang sudah dilakukan oleh Kabupaten Labuhanbatu di Desa Tanjung Harapan Kecamatan Pangkatan. 

"Desa ini telah dibina dan diintervensi sebagai desa bersinar. Kami berharap regulasi ini segera terbit di setiap kabupaten untuk menjadi perhatian penting," kata dia.

Selain itu, BNNK Labura juga mendorong pembentukan tempat rehabilitasi bagi pengguna narkoba, misalnya melalui poliklinik khusus di RSUD setempat.

"Mungkin dapat dibentuk poliklinik khusus oleh RSUD agar masyarakat dapat dengan nyaman berobat jika harus menjalani rehabilitasi nantinya," sebutnya. 

Dalam acara tersebut, Staf Ahli Bupati Bidang Pengembangan Ekonomi dan Keuangan menegaskan bahwa pencegahan dan pemberantasan narkoba membutuhkan komitmen dari seluruh elemen masyarakat, serupa dengan penanganan pandemi Covid-19 sebelumnya.

"Tentunya mulai dari diri kita sendiri, keluarga. Kita ingin lingkungan dan sekeliling kita bersih. Mungkin jika semua berkomitmen, dapat diberantas seperti penanganan Covid dulu," tuturnya.

Supervisor Penunjang Operasional (SPO) Minto Nugroho, mewakili Pemimpin Cabang BRI Rantauprapat, menyatakan bahwa BRI mendukung penuh upaya pemberantasan narkoba dan selalu mengingatkan seluruh pekerja di wilayah kerjanya untuk menjauhi narkoba.

Seperti yang dilakukan dalam proses perekrutan pekerja baru, BRI bekerja sama dengan vendor di Medan untuk memastikan calon pekerja bersih dari narkoba melalui pemeriksaan di BNN Medan.

"BRI Rantauprapat mendukung dan selalu mensosialisasikan kepada seluruh pekerja di wilayah kerjanya dengan mengingatkan untuk menjauhi dan menghindari narkoba," jelasnya.

Editor : Mohd Fadly Pelka

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network