LABUSEL, iNewsAsahanRaya.id - AKBP Arfin Fachreza disebut sebagai sosok polisi langka menurut Alim Ulama. Hal itu dikatakan salah satu Alim Ulama, Khalifah H Nazar Harahap terkait program Kapolres "Polisi Peduli" yang rutin memberikan santunan setiap Kamis malam kepada kepada anak yatim dan piatu. Menurutnya, sosok polisi langka dimaksud adalah sangat jarang terjadi atau sulit ditemukan.
Menurut Khalifah Nazar, adanya program yang digagas AKBP Arfin itu, berarti ia telah berhasil membangun hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat dan menunjukkan sisi kemanusiaan dari profesinya.
"Memikirkan anak yatim juga termasuk tolak bala, istilahnya begini, kalau kita contohkan, misal akan terjadi banjir atau musibah jadi terhalang, inilah luar biasanya peduli terhadap anak-anak yatim ini. Nah apalagi kalau ada Kapolres yang punya program berbagi setiap kamis malam, tentu cap jempol kita, jarang ini ditemui," katanya kepada iNews.id Jumat (7/3/2025).
Pimpinan Persulukan Al-Barokah Labuhanbatu Utara ini juga turut mendukung dan berpesan agar program tersebut dapat terus dilakukan dimanapun nantinya bertugas. Bahkan, ia juga mendoakan agar sosok tersebut berkesempatan menjadi Kapolres Labuhanbatu sebelum naik ke pangkat berikutnya.
"Baguslah rezeki Kapolres itu, nyaman dia memimpin instansinya, selalu diberikan kesehatan, kemakmuran dan rezeki terus mengalir, mudah-mudahan karirnya semakin bagus. Semoga juga beliau berkesempatan menjadi Kapolres di Labuhanbatu ini, agar bisa dilaksanakan disini, banyak yang tersentuh dan dapat menjadi contoh, ini doa kami," ungkapnya.
Tanggapan positif juga disampaikan oleh Ketua Umum MUI Labuhanbatu Selatan, H Makmur Ismail Harahap. Menurutnya program itu sebelumnya tidak pernah ada di Labusel.
"Tentu sangat bagus, selama ini belum ada Kapolres yang membuat program itu, intinya kami dari MUI sangat mendukung," sebutnya.
Ia juga menilai, sosok AKBP Arfin adalah sebagai Perwira Menengah (Pamen) Polri yang sangat humanis, ramah, dan rutin bersedekah.
"Selama ini kalau kami lihat bukan hanya anak yatim yang mendapat perhatian, bahkan kaum dhuafa, fakir miskin juga dibantu. Begitu kemarin awal menjabat, beliau juga kunjungan pertamanya ke MUI dan NU. Sosok yang religius beliau, semoga beliau senantiasa dalam keadaan sehat, rezeki dan karir yang terus meningkat, aamiin," jelasnya.
Kasi Humas Polres Labuhanbatu Selatan, AKP Sujono saat dikonfirmasi mengatakan, program itu telah berjalan semenjak Kapolres menjabat di Labusel. Dalam pelaksanaanya, personel Bhabinkamtibmas mencari anak yatim dan piatu yang ada di wilayah binaan masing-masing. Kemudian dijemput menggunakan mobil Binmas dan diantar kembali ke rumah setelah kegiatan selesai.
"Iya benar program pak Kapolres, Kegiatan itu dilakukan di Musala Polres Labusel setiap malam Jumat, ini sudah berlangsung sejak beliau menjabat," katanya.
Kasi Humas menjelaskan, kegiatan itu dirangkai dengan salat maghrib berjamaah, tausiyah serta dilanjutkan dengan salat isya.
"Kalau sebelum ramadhan, dari sore sudah disini anak-anak yang akan diberi santunan, jadi kita sama-sama salat, makan bersama dan juga tausiyah dari ustaz yang dihadirkan," jelasnya.
Sementara Kapolres Labusel, AKBP Arfin Fachreza, mengaku hal itu hanya sebagai contoh bagi anggotanya agar lebih dekat dengan sang maha pencipta. Dalam menjalani profesinya, Ia berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi institusi kepolisian, anggota, serta keluarga.
"Benar memang program yang saya buat, sebenarnya itu dalam rangka pembinaan rohani dan mental personel supaya anggota dekat dengan Allah, dekat dengan tuhan, dan sekaligus berbagi anak yatim itu untuk melunakkan, melembutkan hati personel, sebagai bentuk kepedulian Polres Labusel lah," pungkasnya.
AKBP Arfin sendiri menjadi Kapolres ke 3 yang memimpin institusi itu setelah sebelumnya AKBP Catur Sungkowo dan AKBP Maringan Simanjuntak.
Editor : Mohd Fadly Pelka
Artikel Terkait