BATUBARA, iNewsAsahanRaya.id - Mayat nenek-nenek di Batu Bara, Sumatra Utara (Sumut) yang ditemukan bersimbah darah tertumpuk koper ternyata dibunuh keponakannya. Mirisnya pelaku FL masih remaja berusia 16 tahun.
Polres Batu Bara telah menetapkan FL tersangka utama pembunuhan tantenya. FL yang masih di bawah umur ini pun mengambil perhiasan hingga uang milik korban Zulaika (65). Korban diketahui sangat sayang kepada tersangka FL. Korban pun kerap memberikan uang jajan saat pelaku main ke rumahnya.
Kasat Reskrim Polres Batu Bara AKP Jhon Tarigan mengatakan polisi dari awal sudah mencurigai FL merupakan pelaku. Hal ini didukung oleh keterangan dan kesaksian masyarakat sekitar.
Dari tangan tersangka polisi menyita barang bukti berupa uang jutaan rupiah milik korban, sepeda motor, tas koper dan karung beras.
"Hubungan korban dengan tersangka itu saudara. Korban ini makciknya (bibi) pelaku. Modusnya murni ingin menguasai harta korban," kata Kasat Reskrim Polres Batubara, AKP Jhon Tarigan, Minggu (25/9/2022).
Untuk selanjutnya Satreskrim Polres Batu Bara akan segera menggelar rekonstruksi pembunuhan. Kemudian menyerahkan tersangka kepada KJejaksaan Negeri Batu Bara untuk menjalani persidangan.
Editor : Mohd Fadly Pelka