BATU BARA, iNewsAsahanRaya.id - Kenyataan miris yang berpotensi mematikan hasrat siswa untuk melanjutkan pendidikannya diduga terjadi di SMAN 1 Air Putih Kabupaten Batu Bara.
Pasalnya, pada rapat guru internal di sekolah tersebut beberapa hari sebelumnya (Selasa, 20/6) terungkap nama dua anak Kelas XI jurusan IBB yang nilainya kosong alias tidak ada nilai untuk mata pelajaran Seni Budaya.
Padahal kedua siswa inisial RI dan S tersebut ikut ujian semester.
Pada rapat tersebut sempat diutarakan bahwa kedua anak tersebut akan tinggal kelas. Ada juga opsi bila keduanya dapat naik kelas asal pindah sekolah.
Hasil rapat internal disekolah tersebut mendadak menjadi buah bibir masyarakat. Ada yang menilai tindakan tersebut akan mematahkan semangat anak untuk meneruskan pendidikannya.
Bahkan banyak wartawan yang datang mempertanyakan kebenarannya.
Ketika dikonfirmasi wartawan group Wappress lewat telepon Whatsapp, Rabu (21/6), Kepala Sekolah SMAN 1 Air Putih R. Ade Safari Pane terkesan tidak mempermasalahkan kondisi tersebut.
Bahkan saat dihubungi wartawan lainnya, Jumat (23/6), dengan enteng Ade mengatakan permasalahan tersebut telah diselesaikan dengan kedua orangtua anak yang terancam tidak naik kelas tersebut.
Demikian pula saat wartawan melakukan penelusuran, salah seorang sumber di SMAN 1 Air Putih membenarkan kalau nilai dua anak kelas XI pada mata pelajaran Seni Budaya kosong alias tidak ada nilai.
"Bahkan salah seorang orangtua siswa sempat mempertanyakannya ke sekolah", ucap sumber, Kamis (22/6).
Ketika dipertanyakan kembali melalui pesan Whatsapp, Kepala Sekolah SMAN 1 Air Putih R. Ade Safari Pane memberi penjelasan.
"Waalaikumsalam, sdh kita selesaikan dengan orang tua siswa dan itu bukan tidak memiliki nilai tetapi belum ada nilainya karena tidak mengerjakan tugas yang diberikan siswa tsb", tulisnya melalui pesan Whatsapp, Jumat (23/6/23).
Editor : Mohd Fadly Pelka