2 Pria Dibekuk Polsek Indrapura, Berikut Kasusnya

BATUBARA, iNewsAsahanRaya.id - Tim Reserse Kriminal Polsek Indrapura, Polres Batu Bara, telah berhasil merenggut dua kawanan pencuri di lokasi terpisah. DS dan JS, kini telah dijebloskan ke balik terali besi untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Kapolsek Indrapura, AKP Jonny H Damanik, melalui Kanit Reskrim IPDA Ade Sundoko Masry, menyampaikan bahwa penangkapan JS (25) terjadi setelah Handoko Manurung (38), warga Tanjung Seri, Desa Tanjung Seri, Kecamatan Laut Tador, melaporkan kasus pencurian.

Baca Juga

Polsek Indrapura Ringkus 2 Pria Tersangka Pencuri dan 1 Pria Penadah HP

"Dari tersangka JS, kami berhasil menyita 12 karung brondolan sawit dengan total berat mencapai 400 kg," ujar IPDA Ade Sundoko Masry, Kamis (9/5/2024).

Pencurian yang melibatkan JS terjadi pada Sabtu, 2 Mei 2024, sekitar pukul 21.50 WIB. Korban menemukan gudang di belakang rumahnya terbuka, dan karung plastik yang berisi brondolan telah hilang setelah diperiksa.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, pelaku Jovan terlihat sedang melansir hasil curiannya dari belakang rumah korban. "Setelah kami memiliki bukti yang cukup, pada Rabu petang kemarin kami berhasil menangkap pelaku di halaman rumahnya," tambahnya.

Di tempat terpisah, tim Reskrim juga berhasil menangkap pelaku pembobolan rumah milik Harun (53), warga Desa Kandangan, Kecamatan Laut Tador, yakni DS (25). 

Pencurian yang melibatkan Doni terjadi pada Kamis, 2 Mei 2024, dini hari, saat korban sedang tidur di rumah adiknya. Ketika bangun, korban menemukan pintu dapur telah dibobol oleh maling, dan beberapa barang berharga seperti handphone, tabung gas, dan uang tunai sebesar Rp 650 ribu hilang.

Dengan bantuan keterangan saksi-saksi dan bukti-bukti yang ada, tim Reskrim melakukan pengejaran terhadap DS di kawasan Bandar Khalifah, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

Baca Juga

Ditinggal Pergi Toko Ahmad di Batu Bara Digasak Togar Tetangganya Sendiri

"Saat ini tersangka beserta barang buktinya telah kami amankan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya.

Editor : Mohd Fadly Pelka