LABURA, iNewsAsahanRaya.id - Bantu ketersediaan stok, PT Socfindo kebun Aek Pamienke melakukan donor darah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Labura dan Labuhanbatu. Dalam momen itu, Komandan Batalyon (Danyon) 126/ Kala Cakti, Mayor Inf. Muhammad Syahirin Yahya Ginting juga hadir dan mendonorkan darahnya.
Donor darah tersebut berlangsung di aula lapangan tenis PT Socfindo Aek Pamienke pada Rabu (20/11/2024).
Pjs Pengurus PT Socfindo Aek Pamienke, Dadin S dikonfirmasi iNews.id mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan rutinitas yang dilakukan 3 hingga 4 kali dalam setahun. Kali ini, ditargetkan 100 kantong darah dapat terkumpul.
"Iya ini kegiatan rutin kita bagi seluruh karyawan maupun warga sekitar. Semoga dapat membantu ketersediaan stok darah untuk membantu warga yang membutuhkan," sebutnya.
Dadin juga mengapresiasi kehadiran Danyon yang turut mendonorkan darahnya.
"Ini luar biasa pak Danyon hadir dan berpartisipasi disini. Semoga kedepan kita bisa terus bersinergi," ungkapnya.
Sementara Danyon 126/KC, Mayor Inf. Muhammad Syahirin Yahya Ginting menyampaikan bahwa kehadiran pihak TNI dalam kegiatan tersebut adalah bentuk dukungan terhadap inisiatif kemanusiaan yang dilakukan PT Socfindo.
"Kebetulan di samping kita latihan, kita libatkan diri, kolaborasi lah antara TNI AD dengan pihak perkebunan. Harapannya terus dilakukan, kan untuk kemanusiaan ini jadi sangat bagus. Kalau ada donor lagi, nanti kita kerahkan personel," tuturnya.
Meidah, pegawai Aftap PMI Labura, mengungkapkan bahwa stok darah sering kali menipis akibat tingginya kebutuhan rumah sakit. Ia merasa sangat terbantu dengan kontribusi dari perusahaan seperti PT Socfindo.
"Kalau stok darah ada, namun mulai menipis dengan banyaknya rumah sakit yang membutuhkan. Biasanya ada pendonor rutin yang datang ke markas, namun kami juga sangat terbantu dengan kontribusi perusahaan ini. Sangat baik dan sangat membantu PMI," jelasnya.
Kegiatan ini juga dihadiri Danramil 05/BD Kapten Inf Sabar Ifantri Simanjuntak, Danki C Yonif 126/KC, Lettu Inf Degonsah Sipahutar, para staf dan karyawan perusahaan.
Editor : Mohd Fadly Pelka