Curi Meja Tenis, Seorang Pria di Tangkap Team Opsnal Reskrim Polsek Air Joman

ASAHAN, iNewsAsahanRaya,id - Telah terjadi pencurian Didalam ruangan kelas Sekolah SD Swasta Al Hadi Islamic School yang beralamat di Lingkungan V Kel. Binjai Serbangan Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan.
Pelapor dihubungi melalui HP oleh teman pelapor bernama Sofyan Hadi yang mengajar di Sekolah SD Al Hadi Islamic School. Saksi memberitahukan kepada pelapor bahwa 1 (satu) unit meja tenis (pingpong) yang dititipkan oleh pelapor disalah satu kelas SD Al Hadi School telah dicuri oleh pelaku yang tidak dikenal.
Mendengar informasi tersebut, pelapor langsung menuju Sekolah SD Al Hadi School dan sesampainya di Sekolah tersebut, pelapor bersama dengan saksi Sofyan Hadi dan Sariani memeriksa keadaan ruang kelas tempat penyimpanan meja tenis yang di hibahkan dari Dispora Kabupaten Asahan.
Setelah pelapor dan saksi memeriksa ternyata benar meja tenis telah hilang, pelapor dan saksi memeriksa CCTV yang ada disekolah dan terlihat rekaman CCTV ada 2 (dua) orang laki-laki yang tidak dikenali telah melakukan pencurian meja tenis tersebut Kemudian pelapor selaku Sekretaris Persatuan tenis meja (PTM) Bima Air Joman melaporkan kejadian ke Polsek Air Joman.
Setelah Pelapor melaporkan peristiwa Pencurian 1 (satu) unit meja tenis (Pingpong) ke Polsek Air Joman, selanjutnya Kapolsek Air Joman AKP Srt Siburian memerintahkan Kanit Reskrim Ipda Jefry Gultom untuk melakukan penyelidikan atas peristiwa yang dilaporkan oleh Pelapor.
Kanit Reskrim bersama dengan Team Opsnal Polsek Air Joman melakukan Penyelidikan dengan terlebih dahulu memeriksa rekaman CCTV yang ada di Sekolah SD Al Hadi School tersebut. Dari hasil rekaman CCTV diketahui salah satu pelaku berinisial (DHS) (36).
Hasil penyelidikan diperoleh informasi keberadaan pelaku sedang berada disalah satu rumah kosong di Lingkungan XII Kel. Binjai Serbangan Kecamatan Air Joman.
Akibat perbuatannya Kanit Reskrim beserta tim opsnal mengamankan pelaku dan membawa pelaku tersebut ke Polsek Air Joman guna pemeriksaan lebih lanjut. Tutupnya.
Editor : Mohd Fadly Pelka