Bintang film dewasa Amerika dan Uni Eropa dites setiap minggu, atau paling buruk setiap 14 hari, sementara aktor Inggris bertanggung jawab untuk menguji diri mereka sendiri setiap 28 hari sekali.
Serikat pekerja juga dapat melindungi mereka dari aktor non-profesional yang menolak untuk kehilangan gaji besar hanya karena mereka terinfeksi.
Meskipun tidak jelas seberapa luas fenomena yang terakhir sebenarnya, Young bersikeras, "Itu benar-benar mengkhawatirkan." "Itu dapat menyebar dengan sangat cepat," paparnya. "Bintang porno adalah manusia nyata," katanya kepada The Independent.
"Perlu ada serikat untuk menjadi jembatan untuk terhubung dengan Kesehatan Masyarakat Inggris dan polisi," ujarnya.
Dia telah berhubungan dengan agensi itu mengenai laporan wabah, tetapi seperti yang ditemukan oleh organisasi asing, pelaporan tidak cukup jauh.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait