Tapi dia pada akhirnya membuat kesalahan dengan bepergian ke Hong Kong, yang memang memiliki perjanjian ekstradisi, di mana dia akhirnya ditangkap.
Gao kembali ke Selandia Baru pada 29 April 2009 dan mengaku bersalah atas pencurian dan mengatakan kepada pengadilan bahwa dia telah bertindak "seperti bajingan".
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait