Para pemukim juga mengorganisir kunjungan provokatif ke halaman masjid, menurut Departemen Wakaf Yerusalem. Pada Sabtu malam, ratusan pemukim melakukan ritual Talmud di area Tembok Al-Buraq.
Kelompok ekstremis baru-baru ini menyerukan invasi besar-besaran ke Masjid Al-Aqsa pada hari Senin dan Selasa untuk merayakan Tahun Baru Ibrani. Biasanya, invasi harian terjadi di Masjid Al-Aqsa kecuali pada hari Jumat dan Sabtu.
Seperti diketahui, Masjid Al Aqsa .Satu tempat yang terus menjadi pusat konflik dan berusaha direbut Israel. Masjid suci itu berada di Temple Mount atau Haram al-Sharif yang menjadi situs suci bagi umat Yahudi dan Islam.
Selain Masjid Al Aqsa, ada pula The Dome of The Rock atau Kubah Batu yang berada di kompleks itu. Bagi Yahudi, Temple Mount merupakan tempat yang sangat penting dan dianggap sebagai kuil Yahudi pertama dan kedua. Mereka juga percaya bahwa Abraham (Nabi Ibrahim) melakukan ritual kurban di lokasi ini.
Karena dianggap sebagai tempat yang suci, maka para rabi di Israel setuju bahwa orang Yahudi wajib memelihara dan melindungi keberadaan Temple Mount.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait